Tiada kata yang patut diucapkan selain rasa syukur atas nikmat
Allah Yang Maha Esa atas segala nikmat dan karunianya lah kita semua masih bisa
merasakan nikmat hidup didunia ini.
Teringat masa lalu saat-saat
menjadi siswa di sh terate begitu indah dan begitu dalam akan arti persaudaraan,
satu hal yang hingga 11 Tahun menjadi warga SH Terate adalah :
Capek dek. Sakit dek. Panas dek.
Kami kompak menjawab "BIASA MAS"
Kami kompak menjawab "BIASA MAS"
Jika difikir betapa berat dulu saat menjadi siswa, harus patuh dan
taat pada ketentuan di SH Terate. Berangkat latihan meskipun hari hujan. Hingga
pulang larut malam.
Namun akhirnya aku sadari menjadi warga itu bebannya lebih berat
ketimbang menjadi siswa, kita dituntut melebihi kewajiban untuk memperjuankan
akan kemajuan dan masa depan di SH Terate.
karna dalam
diri kami dari mulai berlatih sudah di didik untuk tidak mengeluh, dan kata
masnya jika kamu bisa bertahan sampai pendadaran insya Allah adek bisa menjadi
warga.di harapkan jika nanti kami sudah menjadi warga hal serupa akan kami
tularkan kepada adik-adik kita. orang SH TERATE itu setiap menghadapi setiap
permasalahan tidak boleh mengeluh seperti kata pepatah “Sepiro gedining
Sengsoro yen Tinompo Amung Dadi Cubo”, dan kami juga dididik harus berani menanggung
segala resiko agar menjadi manusia yg berjiwa dan bermental baja.
Salam
Persaudaraan
Dari Kami warga
Sumatra Cabang Banyuasin Ranting Muara Telang
Post a Comment